BANDUNG (pelitaindo.news) – Dalam sambutannya Dr.Made Adi Widiada Gunakaya,SA,SH,MH. Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia Jawa Barat mengatakan bahwa perkenalan dengan Pdt Jahenos Saragih sejak 10 tahun lalu pada sebuah Forum Antar umat Beragama Peduli Keluarga Sejahtera dan Kependudukan Jawa Barat dan FKUB.
“Beliau dengan gigihnya berjuang merealisasikan fungsi kedua organisasi tersebut, dengan sederet gelar akademik dan perolehan predikat cum laude pada program magisternya dan sejumlah penghargaan yang diraihnya menandakan kecerdasan dan kecendikiawanan serta penguasaan kebenaran sains yang mumpuni,” terang Made pada acara Launching Buku Profil Jahenos Saragih di Mata Para Sahabatnya, Minggu 24/7/2022 di Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) Jl. PDAM No 12 Sukamulya Kota Bandung.
Pada acara tersebut turut hadir Ketua Umum MUKI Jabar Pdt.Dr.Jamanarik Nainggolan ,MTh. Dr. Bonarsius Saragih, S.H., M.H. Guru Besar di STHB, Listiana Untari,SFt, FTr, SH,MH Kes. Bendum LPPD Jabar, Iwa Kustiwa,SH. Komite Intelejen Daerah Jabar, Marshall Chandra Ketua Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jabar, Erwin Damanik Wakil Ketua PSI Jabar, anggota dewan dari PSI, Erick Darmajaya, BSc,MKP, Yoel Yosaphat, ST dan tamu undangan dari lintas agama.
Dalam buku tersebut menceritakan awal Jahenos Saragih kecil lahir dari keluarga petani miskin di Pematang Raya oleh ibu Pitaran Lestiorina Purba dan ayah St.Jaralim Alinsen Saragih. Jahenos merupakan anak keenam dari sembilan bersaudara sampai kesan para sahabat Jahenos Saragih yang begitu cerdas dan humble di mata banyak sahabatnya. *(Benjamin Christian)
